6 Unsur Intristik Pada cerpen dan Penjelasanya

Cerpen ialah karya sastra yang memuat penceritaan secara memusat pada suatu peristiwa pokok saja. Semua peristawa lain yang diceritakan dalam sebuah cerpen, tanpa kecualai, ditunjukan untuk mendukung peristiwa  pokok. Cerpen selesai dibaca dalam sekali duduk, kira kira membacanya berkisar setengah sampai dua jam.
Unsur instrisik cerpen dan penjelasan

Di dlam cerpen terdapat unsur - unsur instrisik yang akan di bahas Pengetahuan bersama pada artikel ini, unsur instristik itu yaitu ;

1. Tema 
Tema merupakan ide poko pengarang dalam menyusun karya satranya. Tema merupakan masalah atau konflik yang ingin disampaikan dan dipecahkan oleh pengarang melalui ceritanya. tema dapat persoalan moral, etika agama, sosial budaya, atau tradisi. tema dapat dituangkan melalui berbagai cara, misalnya memlalui dialog tokoh-tokoh nya nya konflik konflik yang dibangun atau menang melalui komentar secara tidak langsung 

2. Penokohan 
Cerita pendek merupakan cerita kehidupan manusia dengan salah satu atau beberapa permasalahan yang dihadapinya tokoh dalam cerita ini akan melakukan tugasnya menjadi sumber cerita dengan demikian tokoh merupakan manusia yang memiliki fisik dan watak penokohan sering juga disebut tokoh tokoh yang tergolong penting dan disampaikan terus menerus dalam cerita dinamai tokoh utama sebaliknya tokoh yang hanya dimunculkan sekali atau beberapa kali disebut juga tokoh sampingan ada pula tokoh yang mempunyai sifat ideal tokoh tersebut dinamai protagonis menimbulkan konflik atau permasalahan dalam cerita disebut juga antagonis tokoh-tokoh dalam cerpen memiliki peranan berbeda-beda peranan tokoh tersebut ada yang pemarah, periang, pemalas, rajin, penyabar dan bijaksana.

3. Latar
latar  ialah gambaran tempat, waktu, atau segala situasi peristiwa dalam cerita, latar dibagi menjadi latar tempat, waktu dan situasi

4. Alur
 Alur disebut juga plot cerita.  Alur atau plot merupakan cara pengarang menjalin peristiwa-peristiwa dalam cerita secara beruntun sehingga membentuk kesatuan padu, bulat, dan utuh alur merupakan elemen penting dalam membentuk sebuah karya fiksi tahap-tahap alur meliputi : 
a. permulaan 
b.pertikaian 
c.kerumitan 
d.Puncak atau klimaks 
e. peleraian dan 
f. akhir.

Macam-macam alur dalam cerpen sebagai berikut .
a. Alur berdasarkan urutan waktu .
   1. Alur kronoligis/alur maju/ alur progrsif.
   2. Alur tidak Kronologis/ Alus mundur/alurregresif/slurflashback.
   3. Alur campuran.
b. Alur berdasrkan jumlah.
   1. alur Tunggal
   2. Alur ganda
c. Alur berdasarkan kepadatan. kuantatif
   1. Alur erat
   2. Alur longgar
d. Alur menanjak

5. Sudut Pandang.
Sudut pandang disebut juga pengisahan. Sudut pandang pengarang adalah penempatan posisi pengarang terhadap tokoh untuk menampilkan cerita. Secara umum pusat pengisahan dikategorikan sebagai berikut :

a. Sudut pangan pandang  ketiga
Pengisian cerita pada umumnya mempergunakan sudut pandang orang ketiga. Narator adalah seseorang di luar cerita yang menampilkan tokoh-tokoh cerita dengan menyebut nama atau kata ganti orang ketiga, misalnya ia, dia, dan mereka
b. Sudut pandang orang pertama.
dalam pengisahan cerita menggunakan sudut pandang orang pertama, narator adalah seseorang yang ikut terlibat dalam cerita ia adalah si "aku", yaitu tokoh yang berkisah mengisahkan kesadaran diri sendiri.
c. Sudut Pandang cerita
Penggunaan sudut pandang bersifat campuran berupa penggunaan sudut pandang orang ketiga dengan teknik dia dan orang pertama dengan teknik aku.

6. Amanat.
Amanat merupakan pesan yang ingin disampaikan pengarang dalam sebuah cerita. Pesan dalam sebuah cerita mencerminkan pandangan hidup pengarang. Sebuah cerita mengandung penerapan pesan dari pengarang. Pesan ini selanjutnya disebut dengan moral pesan moral berupa penerapan sikap dan tingkah laku para tokoh dalam cerita. Melalui cerita, sikap dan tingkah laku tokoh tersebut diharapkan dapat menyajikan hikmah.

Share on Google Plus

About a

0 coment�rios:

Posting Komentar