Bangsa dan negara memiliki kaitan sangat
erat satu sama lain. Menurut Erenest Renan, seorang guru besar Universitas Sorbone
bangsa adalah suatu kesatuan solidaritas yang tersdiri dari orang orang yang
saling merasa setia kawan dengan satu sama lain.
Bangsa adalah suatu dorongan, suatu asas
spritual. Ia adalah suatu kesatian solidaritas yang besar, tercipta dari rasa
pengabdian yang telah dibuat dimasa terdahulu dan oleh orang - orang yang
bersangkutan bersedia dibuat di masa depan. Bangsa mempunyai masa lampau,
tetapi ia melanjutkan dirinya pada masa kini melalui suatu kenyataan yang jelas
yaitu kemufakatan, aspirasi yang dikemukakan dengan real untuk terus hidup
bersama.
Unsur-unsur Terbentuknya Bangsa
Pendapat Hans Kohn, mayoritas Bangsa terbentuk karena unsur
atau bagian objektif tertentu yang membedakannya dengan Bangsa lain,
sebagaimana:
1. Unsur
nasionalisme yaitu kesamaan keturunan.
2. Wilayah.
3. Bahasa.
4. Adat-istiadat
5. Kesamaan
garis haluan.
6. Anggapan.
7. Kepercayaan.
Pendapatt Joseph Stalin, unit terbentuknya bangsa
adalah adanya:
1. Persamaan
sejarah.
2. Persesuaian
aspirasi.
3. Keadaan
objektif seperti bahasa, ras, agama, dan adat-istiadat.
Munculnya Negara
tidak dapat dilepaskan dari kehadiran manusia sebagai makhluk sosial, dimana
sebagai makhluk sosial manusia memiliki dorongan untuk hidup bersam manusia
lain, bekelompok dan berkerjasama.
Pendapat
O.Hood philips dkk. Negara adalah masyarakat politik independet yang menepati
wilayah tertntu, dan yang anggotanya bersatu dengan tujuan untuk menghadapi
tantangan/ kekuatan dari luar dan mempertahankan tatanan internal.
Pendapat
Wijono Prodjokoro negara adalah suatu organisasi diantara golongan/beberapa
golongan manusia yang bergabung mendiami suatu wilayah tertentu dengan
mengakui adanya suatu pemerintahanyang membenahi tata tertib dan keselematan
sekelompok atau beberapa kelompok
manusia
0 coment�rios:
Posting Komentar